Hello, Palm Jumeirah!


Aerial View of Palm Jumeirah (Pic is taken from here)

Banyak sekali tempat-tempat aneh yang saya temui di Dubai. Bagi orang ndeso seperti saya ini, hal-hal seperti ini terdengar mustahil. Pernah gak mendengar : Skiing facility di dalam mall, gedung tertinggi di dunia, Mall terbesar di dunia, dan beberapa pulau buatan yang menyerupai pohon kelapa, hotel bintang tujuh, dll ? Semuanya ada disini 😯 . Yang terkahir saya kunjungi adalah Palm Jumeirah. Pertama kali mendengar ini agak percaya awalnya, masa iya ada orang niat banget membuat pulau buatan, bentuknya kaya pohon kelapa lagi, sepertinya ini photoshop aja. Namun, setelah kesana dan merasakan sendiri, ternyata ini memang benar adanya. 🙂 .

Bangunan di pinggir Jalan Utama Palm Jumeirah
Bangunan di pinggir Jalan Utama Palm Jumeirah

Setelah menginjakkan langsung disana, kita tidak bisa melihat langsung bentuk “palm” nya karena ukuran pulaunya memang luar biasa besar. Mungkin kalau terjun payung, kelihatan jelas bentuknya. Satu hal yang jelas adalah banyak sekali bangunan mewah di sepanjang jalan utama nya. Entah itu hotel, kantor atau rumah pribadi.

Berhubung, saya berangkat hari jumat, saya perlu jumatan dulu di Jumeriah Grand Mosque bersama teman saya yang dari China. Sebenarnya, para supir taxi disana itu baik, cuma entah kenapa rasanya kok kaya puter-puter deh, jadinya saya bayar 40 AED. Mahal sekali.

Tunnel menuju tip of Palm
Tunnel menuju tip of Palm

Untuk mencapai “puncak” si Palm nya itu, dari jalan utama, kita akan masuk ke sebuah Tunnel. tidak lama setelah itu, sampailah kita ke depan sebuah hotel mewah. Sepanjang jalan, untungnya si sopir taxi sangat komunikatif, dia ngasih peta, terus menyarankan untuk mencoba ini-itu, jadi perjalanan berasa seru. Ada wahana yang seru dari Map yang saya baca namanya The Lost Chamber. Ini sejenis water park yang ada lumba-lumbanya, bermain dengan hiu, dan diving juga. berhubung tidak ada rencana untuk pergi ke sana, jadinya saya cuma nongkrong aja di luar. Harga tiketnya juga lumayan bikin kantong kering: tiket masuk 100 AED (Sekitar 250.000), 175 AED untuk feeding the shark dan 2500 AED untuk diving. Fantastis ya tiket nya, nanti lah kalau sudah tajir baru coba masuk ke situ. 🙂 .

The Atlantis Hotel
The Atlantis Hotel

Oia, semua tempat ini berdekatan dengan sebuag hotel super mewah bernama The Atlantis Hotel. Katanya ini adalah hotel termahal di area sini dan lokasi tepat di puncak si Palm Jumeirah. Pernah denger kabar, disana ada kamar yang rate semalam nya mencapai ratusan juta rupiah 😯 . Ada akuarium besar gitu di dalem kamarnya. Di depan hotel seperti biasa banyak sekali mobil-mobil mewah yang terparkir. Kalau lagi kosong sih, kadang suka curi-curi foto. Kalau lagi banyak turis, ya agak jaim sedikit, jangan sampai ndeso nya ketahuan. :mgreen: .

Pemandangan Daratan Dubai dari Palm Jumeirah
Pemandangan Daratan Dubai dari Palm Jumeirah

Salah seorang teman dari Kongo pernah kesana dan katanya ada Monorail. Mereka juga suka pergi bergerombol bersama teman-teman Africa nya. Tega sekali gak ngajak saya. Nah, katanya dengan menaiki si monorail itu, kita bisa melihat bentuk si palm nya. Cuma perlu merogoh kocek 6 AED saja. Wah, sepertinya menyenangkan. Saya pun bergegas menanyakan stationnya dimana. Namun ternyata, hari jumat tutup. 😥 . Saya lupa kalau jumat itu seperti hari minggu nya di Indonesia, jadi jam operasional tempat wisata basanya terbatas.

My Asian friend
My Asian friend

Karena kecewa karena monorail nya gak beroperasi, saya memilih maen-maen ke mall dan berfoto ria bersama temen-temen dari Cina dan Malaysia. hehe. Entah kenapa ya kalau se-rumpun agak gampang untuk akrab. Saat menulusuri mall, saya tertarik dengan para turis yang berkerumun, tertawa-tawa dan bertepuk tangan. Eh ternyata, ada semacam atraksi ice cream. jadi, si ice cream nya itu di lempar-lempar, seru seh. semua pegawainya orang Filipina. Entah kenapa banyak sekali orang philipine yang bekerja di mall-mall sana. dan sedihnya orang Indonesia malah banyak yang jadi asisten rumah tangga.

Saya pun kembali ke tempat monorail, barangkali sudah dibuka. katanya sedang ada masalah, jadi pada hari itu tidak ada monorail yang beroperasi 😥 . Baiklah, sepertinya mesti manjat Burj Khalifa aja daripada disana bengong terus. Tapi sebelum cabut, mesti foto dulu nih depan hotel mewah disini sebagai bukti saya pernah kesini 😎 . hehe.

DSC01624
Cool, eh? 🙂

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d bloggers like this:
search previous next tag category expand menu location phone mail time cart zoom edit close